Gempa Getarkan Sumbawa Barat dan Kota Sabang Aceh Jumat 4 Juni 2021

Liputan6.com, Jakarta Gempa bumi kembali getarkan wilayah Indonesia hari ini, Jumat (4/6/2021). Dilaporkan hingga pukul 19.30 WIB, ada dua lindu yang terjadi, yakni di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Kota Sabang, Aceh.

Lewat laman resminya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa Sumbawa terjadi sekitar pukul 04.59 WIB dengan magnitudo 3,1.

Getaran gempa dilaporkan terasa dalam skala II MMI (Modified Mercalli Intensity) di Sumbawa.

Gempa kedua terjadi di Kota Sabang, Aceh dengan magnitudo 2,8. Lindu berpusat di darat dengan kedalaman 5 kilometer.

Saat terjadi gempa, getarannya terasa hingga Sabang dalam skala II MMI. Gempa terjadi pada pukul 16:13:26 WIB

Berikut info dua gempa hari ini selengkapnya yang dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG:

Gempa Sumbawa, NTB

BMKG menginformasikan bahwa gempa Sumbawa terletak pada titik koordinat 8,48 Lintang Selatan (LS) dan 134,16 Bujur Timur (BT).

Atau lebih tepatnya terjadi di darat 6 Km timur laut Sumbawa.

Gempa terjadi pada pukul 04:59:30 WIB dengan kekuatan magnitudo 3,1. Lindu tak berpotensi tsunami dan getarannya dirasakan dalam skala II MMI di Sumbawa.

Ada pun kedalaman pusat gempa tersebut adalah 5 kilometer.

Gempa Sabang, Aceh

Gempa kedua di Kota Sabang, Aceh terjadi pada pukul 16:13:26 WIB. Menurut catatan BMKG, gempa bermagnitudo 2,8.

Dikutip dari laman resminya, pusat gempa berada di darat dengan kedalaman 5 kilometer.

Ada pun koordinat titik gempa dilaporkan terletak pada 5,83 LU dan 95,3 BT. Atau tepatnya di 7 km barat daya Kota Sabang.

Antisipasi Gempa

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

– Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

– Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

– Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

– Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

– Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

– Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

– Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

– Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

– Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

– Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

– Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

– Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

– Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

– Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

– Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

– Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

– Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

– Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

– Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

– Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

– Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

 

Sumber : https://www.liputan6.com

PENGUNJUNG
whatsapp
whatsapp